filosofi trail adventure

Penempaan diri

Dalam olahraga Hoby Trail Adventure kita para offroader  punya semboyan " jangan bilang diri kita Offroader kalau masih ngomong gak ada jalan.
maksudnya adalah selama kita jalan baik dikenbun maupun hutan apabila kita masih melihat jalan atau bekas jalan baik yang masih jelas maupun yang samar kita tetap lewati sampai jalan itu berhenti atau mentok atau tidak bisa lagi untuk dilewati, kalau perlu kita bikin jalan lagi untuk dilewati.

Nah.. korelasi semangat ini kita terapkan dikehidupan kita bahwa kita jangan sampai putus asa menjalani kehidupan ini , di depan pasti ada jalan kalaupun ndak ada kita buat jalan selama itu memungkinkan dan tidak membahayakan diri. semangat ini yang kita latih selama melakukan hoby ini dan berharap akan mempunyai dampak positif falam kehidupan kita sehari-hari.

yang ke dua adalah kita para offroader selalu mencari jalan yang rusak alias jalan tanah atau jalan makadam berbatu, tanjakan, jurang, sungai dan segala macam jalan yang lumayan hancur dan berlumpur, semakin hancur dan berlumpur semakin bersemangat. 
kalau dikonotatifkan secara negatif maka kita bisa bilang " ada jalan yang bagus kok cari jalan yang jelek, atau pemerintah sudah membuatkan jalan bagus kok malah cari yang hancur" . 

seharusnya kita melihat dari sisi positif. kita sebagai offroader bukan tidak bersyukur dengan keadaan jalan yang sebagian besar sudah bagus, sudah diaspal dan hotmix. namun dalam hal ini kita menempa diri untuk melalui jalan-jalan yang rusak atau jalan-jalan tanah, jurang, tanjakan dan jalan yang susah dilalui. semakin sering kita lalui jalan yang hancur semakin  ahli kita. semangat ini kita implementasikan pada kehidupan kita bahwa kita tetap akan melibas masalah-masalah yang kita temui, kita memepa diri dengan masalah yang ada dan berusaha untuk menyelesaikannya, nah kata-kata yang timbul akan demikian " jalan yang susah aja kita sudah biasa apalagi jalan yang sudah bagus atau mudah , akan semakin mudah kita lalui. masalah berat aja kita bisa hadapi dan lalui apalagi masah yang ringan..."

semua olahraga , hobi dan maslah kehidupan yang ada bisa kita tarik pelajaran darinya sehingga dirio kita akan semakin kuat mejalani kehidupan ini.

Bersambung....



masuk sekolah jam 5 pagi

Sampai dengan saat ini saya belum bisa berfikir tentang masuk sekolah pada jam 5 pagi, diSD tempat anak saya sekolah ada murid yang pada jam 4.50 pagi hari sudah bernagkat ke sekolah, entah mulai belajar megajarnya jam berapa dan pulangnya jam berapa.

pada saat saya melihat hal itu saya sempat berfikir, belajar mengajar yang bagaimana sampai membutuhkan jm pelajaran mulai jam 5 pagi dan prestasi apa yang ingin dikejar sampai membutuhkan jadwal belajar seperti itu. kalau untuk prestasi yang cemerlang akan timbul pertanyaan, apakah dengan sekolah mulai jam 5 pagi prestasi anak2 itu akan cemerlang? entahlah. karean menurut saya keberhasilan itu bukan dari jam berapa kita mulai  tetapi bagaimana cara kita bejajar dan mengajar.

saya kasihan pada anak2 sd tersebut bahkan saya memikirkan anak saya apakah nanti juga seperti itu, pagi-pagi sekali harus bangun dan bersiap untuk pergi sekolah, siang pulang dan tentunya akan capek, istirahat, dan mlm harinya hrs belajar lagi, kapan anakku bermain? menikmati masa kecilnya?

apakah untuk prestasi murid atau untuk prestasi sekolah? naif sekali jika hanya utnuk prestasi sekolah anak-anak didik dimanfaatkan untuk dipacu supaya belajar lebih banyak, yang seharusnya belajar lebih pintar dan mengajar lebih tepat dan efektif dan efisien.